gerakan

gerakan
menanam1

Selasa, 01 Maret 2011

Pemain Sepakbola Keturunan Indonesia

Pemain Sepakbola Keturunan Indonesia

DAFTAR PEMAIN SEPAKBOLA KETURUNAN INDONESIA

Irfan Haarys Bachdim (lahir di Amsterdam, 11 Agustus 1988; umur 22 tahun) adalah pemain sepak bola Indonesia keturunan Belanda.Saat ini ia memperkuat Persema Malang di Liga Premier Indonesia. Ia juga tergabung dalam timnas Indonesia asuhan Alfred Riedl untuk Piala AFF 2010. Dalam bermain, ia bisa menempati berbagai posisi seperti penyerang, gelandang maupun sayap.

Nama lengkap : Irfan Haarys Bachdim
Tanggal lahir : 11 Agustus 1988 (umur 22)
Tempat lahir : Amsterdam, Belanda
Tinggi : 1.72 m (5 ft 8 in)
Posisi bermain : Gelandang, penyerang
Klub Saat ini : Persema Malang
Nomor punggung : 10

Klub junior
1999-2001 : Ajax Amsterdam
2002 : SV Argon
2003-2007 : FC Utrecht

Klub senior
Tahun Klub Tampil(Gol)
2008-2009 FC Utrecht 19 (2)
2009 HFC Haarlem 6 (3)
2010- Persema Malang 1 (0)



Kim Jeffrey Kurniawan (lahir di Mühlacker, Jerman, 23 Maret 1990; umur 20 tahun) adalah pemain sepak bola Indonesia keturunan Jerman. Saat ini ia memperkuat Persema Malang di Liga Super Indonesia. Kim merupakan salah satu pemain yang di naturalisasi oleh PSSI selain Christian Gonzalez. Ia mempunyai garis keturunan Tionghoa-Indonesia dari sang Ayah. Kakeknya, Kwee Hong Sing tercatat pernah membela Persija Jakarta dan juga Tim nasional sepak bola Indonesia di era 1950-an. Kala itu, Indonesia ditangani seorang pelatih asal Yugoslavia, Antun Pogačnik. Di bawah asuhan Pogacnik, timnas lumayan bersinar. Beberapa hal yang perlu dicatat adalah kesuksesan Indonesia meraih medali perunggu Asian Games 1958, nyaris mengungguli Uni Soviet yang diperkuat Lev Yashin di Olimpiade 1956, menundukkan Cina di Kualifikasi Piala Dunia 1958, dan menjuarai Piala Merdeka 1961 dan 1962 di Malaysia. Selain itu, Kwee Hong Sing juga mencicipi beberapa gelar bersama Persija Jakarta. Ia direkrut Persema Malang bersama Irfan Bachdim, Kim di Persema Malang atas ajakan dari Timo Scheunemann, ketika pelatih Persema ini pulang ke kampung halamannya di Jerman. Beberapa minggu kemudian Kim bersama dengan Irfan Bachdim dan Alessandro Trabucco di undang datang ke Indonesia untuk bermain dalam laga amal bersama pemain-pemain berbakat lainnya untuk tokoh sepakbola Lucky Acub Zaenal dan Rusdy Bahalwan, di Malang dan Surabaya.

Nama lengkap : Kim Jeffrey Kurniawan
Tanggal lahir : 23 Maret 1990 (umur 20)
Tempat lahir : Mühlacker, Jerman
Tinggi : 1.67 m (5 ft 6 in)
Posisi bermain : Midfielder
Klub saat ini : Persema Malang
Nomor punggung : 13

Klub junior
1994–1996 : FV Knittlingen
1996-2009 : Karlsruher SC

Klub senior
Tahun Klub Tampil(Gol)
2009–2010 FC 07 Heidelsheim 10 (2)
2010- Persema Malang 0 (0)



Ruben Wuarbanarn (lahir di Wijhe, Belanda, 15 Agustus 1990; umur 20 tahun) adalah bek FC Den Bosch yang saat ini dinaturalisasi dan bermain di Tim nasional U-23 Indonesia. Walau Ruben berposisi sebagai bek, ia pernah juga dipasang menjadi striker murni dan dia dipilih menjadi anggota Tim nasional U-23 Indonesia yang di seleksi oleh pelatih Alfred Riedl untuk memperkuat Indonesia di SEA Games 2011.

Nama lengkap :Ruben Wuarbanaran
Tanggal lahir : 15 Agustus 1990 (umur 20)
Tempat lahir : Wijhe, Netherlands
Tinggi : 1.87 m (6 ft 2 in)
Posisi bermain : Bek
Klub saat ini : FC Den Bosch

Klub junior
2005-2007 : FC Den Bosch B
2007-2009 : FC Den Bosch A
2009-2010 : Jong FC Den Bosch

Klub senior
Tahun Klub Tampil(Gol)
2010- FC Den Bosch 0 (0)




Nama : Diego Michiels
Tanggal Lahir : 8 Agustus 1990
Tempat Lahir : Belanda
Umur : 20
Peranan : Posisi Bek Kanan
Club : Go Ahead Eagles

Stefano Lilipaly sudah bermain sepak bola sejak usia 7 tahun di sebuah klub amatir bernama DCG. Stefano bermain selama tiga tahun di klub tersebut, dan selanjutnya ditarik oleh akademi AZ Alkmaar. Namun, Stefano hanya bertahan di Alkmaar karena tidak menyukasi klubnya. Selepas dari AZ Alkmaar, Stefano memperkuat Utrecht, yang merupakan klubnya sampai saat ini. 
Posisi Stefano adalah seorang gelandang serang, namun ia merupakan seorang yang fleksibel, selain mencetak gol, ia juga kerap sebagai pengumpan bagi teman-temannya. Gaya bermain Stefano mirip dengan idolanya, Andres Iniesta, dimana ia mampu bermain defensif dan juga mendukung untuk menyerang.
Stefano Lilipaly mulai memperkuat Utrecht di Jong Utrecht (skuad junior) sejak tahun 2010. Pada musim perdananya, Stefano sukses mencetak 8 gol dan ikut membantu Utrecht masuk final Piala KNVB. Di babak Final, Jong Utrecht sukses mengalahkan Jong De Graafschap dengan skor 4-1, dan Stefano menyumbangkan dua gol.


Nama: STEFANO LILIPALY
Posisi: Gelandang serang
Nomor punggung: 39
Tempat dan Tgl Lahir: Arnhem, Belanda, 10 Januari 1990
Tinggi/BB: 170 cm / 60 kg

KELUARGA
Ayah: Ron Lilipaly
Ibu: Adriana
Kakak: Shemaine
Adik: Sobay, Nino

FAVORIT
Film: Blow, The Godfather, City Of God
Pemain: Andres Iniesta dan Zinedine Zidane
Musik: Snoop Doggy Dogg, R&B
Mode: Christian Dior, Adidas, Nike

PENGALAMAN
Klub: AZ Alkmaar, FC Utrecht
Timnas: Belanda U-15, U-16, U-17, U-18


Radja Nainggolan lahir di Antwerpen, Belgia, 4 Mei 1988 (umur 22 tahun). Radja Nainggolan adalah kembar dampit dengan saudara bernama Riana dan putra dari pasangan Marius Nainggolan dan Lizi Bogaerd, seorang Belgia.Marianus mengenalkan Radja dan saudara kembarnya, Riana kepada sepakbola. Sejak 4 tahun, Radja dan Riana selalu diajak nonton dan bermain sepakbola oleh Marianus di Antwerpen, Belgia.Sayangnya, sejak usia 6, kedua saudara kembar ini harus berpisah dengan sang ayah. Marianus kembali ke Bali, Indonesia, untuk meneruskan kembali usahanya. Ya, pria berdarah Batak ini memang menjadi pengusaha di Pulau Dewata itu.Setelah Marianus kembali ke Indonesia, Radja mendapat dorongan dari ibunya Lizi Bogaerd dalam menggeluti sepakbola. Sejak medio 2005, Radja ditarik dari klub Belgia, Germinal Beeschot ke Piacenza, Italia. Di klub Serie B ini, karir Radja mulai bersinar. Gelandang berusia 22 ini telah mencetak empat gol dari 41 penampilan.Di Piacenza pula, Radja kembali dipertemukan dengan ayahnya. Momen itu terjadi pada akhir 2007. “Setelah 13 tahun, akhirnya kami bisa bertemu kembali. Papa datang dari Bali ke Italia menemui saya dan Riana,“ kata Radja. Sementara itu, Riana Nainggolan juga bermain sepakbola. Sampai sekarang ia masih aktif di klub sepakbola wanita Belgia, Kontich. Klub ini berkiprah di kompetisi nasional Belgia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar